Pages

Thursday, September 20, 2018

Jakarta Lingkar Baratsatu Catatkan Obligasi l Rp 1,3 Triliun

Ketidakpastian perekonomian dunia serta penguatan dolar Amerika Serikat (AS) secara global telah berdampak terhadap pasar keuangan sejumlah negara termasuk Indonesia.

Penguatan dolar Amerika Serikat (AS) akibat normalisasi kebijakan moneter serta pengetatan likuiditas di AS telah mengakibatkan pembalikan dana dari pasar keuangan sejumlah negara Asia.

Tak heran bila sejumlah mata uang Asia melemah dan imbal hasil (yield) obligasi pemerintah juga naik, karena investor menarik dana dari pasar saham maupun obligasi.

Hingga tutup perdagangan Jumat 14 September 2018, nilai tukar rupiah ditutup melemah 0,35 persen di level 14.783 per dolar AS, sehingga secara year to date (ytd) rupiah telah terkoreksi 8,41 persen, masih lebih bagus bila dibandingkan koreksi rupee India yang sudah terkoreksi 12 persen.

Sementara itu, yield obligasi pemerintah naik menjadi 8,4 persen, bandingkan dengan yield obligasi India sebesar 8,1 persen, Filipina menawarkan imbal hasil sebesar 6,35 persen dan Malaysia sebesar 4,1 persen.

Dengan tingkat yield seperti ini, pasar obligasi Indonesia menawarkan tingkat imbal hasil yang cukup menarik dibanding negara tetangga.

''Investor akan kembali melihat pasar obligasi Indonesia menjadi tempat berinvestasi dengan dukungan fundamental ekonomi yang terus memperlihatkan sejumlah perbaikan,'' ungkap Direktur Utama Bahana Sekuritas Feb Sumandar, seperti dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (19/9/2018).

Korporasi pun masih melihat penerbitan obligasi sebagai sumber pendanaan untuk meningkatkan produktivitas, lanjut Feb.

Animo korporasi untuk menerbitkan obligasi maupun menerbitkan saham perdana masih terus mengalir. Hal ini tercermin pada semester I 2018, Bahana telah mengantarkan dua emiten melantai di bursa yakni PT BRI syariah dan PT Indonesia Kendaraan Terminal dengan perolehan dana sekitar Rp 2,2 triliun.

Beberapa perusahaan besar lainnya antara lain Perusahaan Listrik Negara, PT Bank Rakyat Indonesia, PT Waskita Karya, Pegadaian, Penanaman Nasional Madani, Wom Finance menerbitkan obligasi dengan total perolehan dana mencapai Rp 16,7 triliun.

Let's block ads! (Why?)

via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2MSwPLC
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT

No comments:

Post a Comment