Pages

Thursday, September 20, 2018

Kebun Binatang Australia Suguhi Video Porno Kepada Dua Panda, Untuk Apa?

Liputan6.com, Adelaide - Pengelola Kebun Binatang Adelaide bertarung dengan waktu untuk membuat kedua panda raksasa mereka, Wang Wang dan Fu Ni, kawin. Ketika upaya mencomblangkan keduanya secara alami gagal, mereka menjajaki penggunaan video porno untuk membangkitkan libido kawin satwa itu.

Harapan seluruh staf dan petugas di Kebun Binatang Adelaide agar kedua ekor panda peliharaan mereka segera kawin, kembali pupus.

Setelah segala sesuatunya dilakukan untuk membuat perkawinan alami terjadi, baik Wang Wang dan Fu Ni ternyata tidak kinjung menunjukan hasrat untuk kawin.

Dokter hewan senior dan kepala mak comblang, Ian Smith menjelaskan, jendela singkat kesuburan pada satwa panda yang hanya berlangsung selama 36 jam dalam setahun berakhir tanpa Wang Wang dan Fu Ni berhasil kawin.

"Tahun ini adalah peluang yang paling nyaris bagi kami untuk memiliki kedua panda itu bisa kawin secara alami," kata Ian Smith.

"Wang Wang terlihat sudah sedikit lebih dominan [dan] dia sudah mengambil posisi, tapi saya pikir Fu Ni mungkin menghendaki lebih banyak rayuan dan sedikit lebih banyak waktu.

"Kalau saja itu proses kawin keduanya semudah menyodorkan bunga dan cokelat."

Video Porno Panda

Kebun binatang Adelaide sedang berusaha memahami mengapa kedua panda peliharaan mereka bersikeras menjaga hubungan mereka tetap bersifat platonis.

Ian Smith mengatakan Adelaide adalah satu-satunya kebun binatang di dunia di luar China yang telah menerima sepasang panda yang belum dewasa dan belum matang secara seksual.

Jadi kawin bukanlah tugas yang mudah bagi panda yang belum berpengalaman, mengingat mereka adalah dua panda di belahan bumi selatan.

"Mereka tiba sebagai panda yang sangat tidak berpengalaman. Mereka mungkin tidak pernah melihat hal semacam itu terjadi sehingga sedikit seperti kisah 'The Blue Lagoon'," kata Smith, mengacu pada film di era 1980-an.

Mengingat kondisi ini kebun binatang memutuskan untuk mengajari kedua panda raksasa mereka soal reproduksi melalui video porno satwa panda sedang kawin. Proses yang sudah banyak diterapkan di luar negeri untuk memicu libido panda.

"Anda bisa mendapatkan pornografi panda di TV, saya yakin jika Anda mencari di Youtube (Anda akan menemukannya), lakukan di komputer rumah Anda bukan di tempat kerja Anda."

Langkah ini ditempuh lantaran Kebun Binatang Adelaide sedang bertarung dengan waktu, dan itu bukan karena persoalan jam biologi Wang Wang dan Fu Ni, tetapi lebih ke persoalan kontrak.

China menguasai kepemilikan semua panda di seluruh dunia, dan perjanjian dengan Kebun Binatang Adelaide selama 10 tahun akan berakhir tahun depan.

Direktur Kebun Binatang Adelaide, Elaine Bensted mengatakan kontrak untuk memelihara panda Wang Wang dan Fu Ni di Adelaide mencapai satu juta dolar AS setahun dan apakah kontrak itu akan dilanjutkan sangat tergantung pada dana dari pemerintah Persemakmuran yang berkelanjutan.

"Dana semacam itu di luar sumber daya kami, kami tidak bisa melakukan itu," kata Bensted.

"Tidak ada jaminan, tapi kami selalu mengatakan ingin menyimpan panda raksasa di Kebun Binatang Adelaide."

Simak video pilihan berikut:

Sebuah desa di Provinsi Sichuan, China kedatangan tamu tak diundang. Seekor panda raksasa datang ke desa tersebut dan membuat warga heboh.

Let's block ads! (Why?)

via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2ppojdJ
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT

No comments:

Post a Comment