Pages

Sunday, September 23, 2018

Produksi Metanol Dalam Negeri Belum Mencukupi Kebutuhan Lokal

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) resmi memperkenalkan sekaligus menawarkan kepada investor pengembangan Kawasan IndustriPetrokimia, di Teluk Bintuni, Papua Barat.

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, mengatakan Kabupaten Teluk Bintuni mempunyai prospek yang besar untuk berkembang sebagai wilayah industri karena memiliki sumber daya alam yang besar. 

"Wilayah Teluk Bintuni diperkirakan memiliki cadangan gas bumi sebesar 23,7 triliun kaki kubik (TCF). Pemerintah perlu memastikan pemanfaatan gas bumi tersebut diutamakan kepada pemenuhan kebutuhan domestik agar dapat menggerakan ekonomi di dalam negeri," kata dia dalam acara 'Market Sounding Pengembangan Kawasan Industri Petrokimia Teluk Bintuni', di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Senin (24/9/2018). 

Dia menjelaskan, pada pengembangan awal, 50 hektar dari total 200 hektar lahan yang akan dibebaskan, dipergunakan untuk mengembangkan Anchor Industry dengan dukungan komitmen ketersediaan gas oleh BP Tangguh Tahap I sebesar 90 MMSCFD di tahun 2021 dan Tahap II sebesar 90 MMSCFD di tahun 2026 dengan jangka waktu masing-masing 20 tahun. 

"Sisa cadangan lahan digunakan untuk tahap III sebesar 176 MMSCFD dari Genting dan potensi industri lain yang bisa dikembangkan," jelas dia.

Lokasi Kawasan Industri Petrokimia direncanakan dibangun di Kampung Onar Baru, Distrik Sumuri, Teluk Bintuni. "Kami mengapresiasi pemerintah daerah yang telah membantu mensosialisasi kepada masyarakat adat di Distrik Sumuri sehingga kita mendapat dukungan penuh untuk mewujudkan pengembangan industri di Teluk Bintuni," kata dia. 

Pemerintah berharap Kawasan Industri Petrokimia di Teluk Bintuni akan berkembang seperti kawasan industri petrokimia yang sudah berkembang pesat saat ini. 

"Sebagai contoh, kawasan industri petrokimia di Bontang, Kalimantan Timur, yang merupakan klaster industri petrokimia pertama yang sudah berjalan lebih dari 30 tahun," ujar dia.

Let's block ads! (Why?)

via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2Q2hPgt
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT

No comments:

Post a Comment